Hos Rico

Rabu, April 22, 2009

Bass IBANEZ

Sejak bass elektrik dipopulerkan pada akhir dekade 50-an, teknik permainannya pun mengalami perkembangan pesat. Pemain bass tidak lagi 'hanya' menjaga irama, melainkan juga sesekali memainkan lead. Pada dekade 60-an, Paul McCartney sudah menerapkan komposisi seperti itu. Kemudian disempurnakan oleh John Paul Jones pada dekade selanjutnya. Puncaknya adalah ketika pada 80-an Cliff Burton benar-benar memainkan lead bass seperti layaknya lead guitar.

Dengan perkembangan seperti itu, kemudian dirasakan bahwa bass standar empat senar memiliki keterbatasan. Jangkauan range nada yang hanya sekitar tiga oktaf dirasa kurang. Oleh sebab itu kemudian dibuat bass 5 senar dengan tambahan senar B rendah. Dan kepuasan bermain lead bass benar-benar terpenuhi dengan bass 6 senar yang mempunyai senar C tinggi. Tetapi bass dengan senar banyak tersebut juga memiliki kelemahan. Neck yang lebar agak menyulitkan para pemain, terutama yang memiliki tangan yang tidak besar.

Karena itu Ibanez membuat bass Soundgear yang mempunyai neck yang tipis. Perusahaan itu memang dikenal sebagai pembuat gitar dengan spesifikasi seperti itu. Sehingga teknik-teknik bermain dapat dilakukan dengan sempurna. Pada produk Soundgear keluaran baru ini, dilakukan lagi sejumlah penyempurnaan. Seperti pada elektronik dan pickup-nya yang didesain khusus untuk menjangkau nada yang lebih lebar dengan adanya senar B rendah dan C tinggi tersebut. Dengan begitu, nggak ada masalah untuk memainkan segala jenis musik macam R&B, metal atau jazz kotemporer.

Spesifikasi Umum 

Neck menggunakan bahan kayu wendge dan bubbinga. Dengan ketebalan 20.0mm pada fret pertama dan 22.0 pada fret ke-12. Bentuk neck menyerupai huruf U. Sambungan dengan body sistem bolt on all access. Kepalanya berbentuk khas Soundgear dengan kemiringan 14 derajat ke belakang.

Sedangkan fingerboard-nya berbahan wendge dengan lebar 54.0mm pada fret ke-0 (nut) dan 83.0mm pada fret ke-24. Radiusnya 500mm dengan scale (jarak nut dengan bridge) 34” atau 864mm. Jumlah fret 24 buah dengan tanda posisi (nomor fret) berbentuk oval dan terbuat dari kerang.

Body-nya terbuat dari kayu mahoni dengan potongan (cutaway) di bagian atas dan bawah. Untuk hardware-nya (tuner dan bridge) menggunakan plating hitam. Sedangkan tuner-nya (pemutar senar) sendiri adalah Gotoh GB 70 die cast (baja) dan bridge-nya adalah mono-rail model terpisah (pengait senar dan saddle berdiri sendiri-sendiri). Pengait strap-nya juga dari Gotoh dengan freelock.

Pickup-nya ADX6 dengan konfigurasi dual soapbar, yaitu pickup besar berjumlah dua buah. Pada posisi neck dipakai DXP-MN6 dan pada bridge DXP-MB6. Elektroniknya merupakan piranti aktif dengan batere 9 volt. Tombol kontrolnya--termasuk equalizer 3 bandada 6 buah yaitu volume, balance, treble, bass, midrange dan midfreq. Dari keenam tombol ter-sebut, empat di antaranya bertumpuk berpasangan, khas Soundgear. 

Label:

posted by Hos Rico at 16.19

0 Comments:

Posting Komentar

<< Home